Delusionist yet preferred fancy title as dreamer. Selamat datang kembali, sayang kata Ibuku sambil memelukku erat dan mencium pipi kiri dan kananku. Ibuku biasanya terlihat ceria, tapi kali ini ku lihat matanya sedikit tergenang air mata. Makasih Mam Aku kembali jawabku sambil memeluknya erat dengan nafas agak berat karena menahan agar tidak menangis seperti Ibuku. Papa masih di kantor be.

My place to share this fictional, delusional, and random things from my head. Hidden by the hedge of sunflowers. We chase a wild rabbit among the grass. With no one in sight. In a field that pretends not to recognize us. Our shoes we kicked off marks our way. A summer where nothing happened. All we did was fall in love. The dancing crescent moon of the midsummer night. Brings us the love we dream of. I place a kiss on your heart.

Just a site where I express my weird imagination. Fanfiction di sini hanya sebagian kecil dari koleksi ffku. Tidak biasanya sahabatnya seperti ini. Kaii meaikkan alisnya melihat Bomb yang masih berdiri di depan pintu. Tapi bukan itu saja yang membuatnya ma.