Aku dan pantai adalah sepasang kekasih. Angin menyatukan dan memisahkan kami. Aku datang dari atas temaram,. Untuk menggabungkan perak buihku dengan emas pasirnya. Dan kusejukkan jiwanya yang membara dengan kelembabanku. Menjelang fajar kubacakan dalil cinta buat kekasihku,. Di senja hari kunyanyikan doa kerinduan,.

Cinta tak memberikan apa-apa kecuali dirinya sendiri dan tiada mengambil apa pun kecuali dari dirinya sendiri. Cinta tiada memiliki, pun tiada ingin dimiliki; Karena cinta telah cukup bagi cinta. Pabila kau mencintai kau takkan berkata, Tuhan ada di dalam hatiku, tapi sebaliknya, Aku berada di dalam hati Tuhan .

Seorang murid ingin bertanya tentang soal yang tidak ia ketahui. tapi kalau tidak dijawab ia bisa malu.

Jangan kau dustai aku,. Jangan kau sakiti aku,. Bila kau cinta, pada ku. Jangan kau bohongi aku,. Jangan kau lukai aku,. Bila kau sayang, pada ku. Tanpa ku tahu salah ku,. Tanpa ku tahu dosa ku,. Jangan pernah kau selingkuh,. Jangan pernah kau mendua,. Bila kau memang, cinta ku. Jangan kau dekati aku,. Jangan kau merayu aku,. Bila kau terus, begitu. Buanglah sifat buruk mu,. Buang semua ego mu,.

Januari 30, 2008 oleh ochi31. Dan menjabarkan gemetar mimpi-mimpi pagi dan senja hilang. Genap sesaat, setelah kau hentakkan guratan-guratan. Syair ke dalam tungku-tungku nanarku,. Menambun di hadapan silau embun,. Memberkas semu keseluruhan jari-jari bunyi debum. Dan akupun tetap ingin terbang. Berlabuh di tepian karang bulan,.

Apel merah di atas meja. 124; Leave a comment. Posted on Maret 11, 2008. Kalau kau memberi mereka kesempatan untuk datang dan pergi, menitip diri lalu membiarkan mereka tumbuh dan berkembang menuruti panggilan alam, itu baru kau adalah kawan sejati! Jadi bukan berarti kita yang sedari kecil tumbuh bersama dan tidak pernah saling meninggalkan hingga dewasa? Apa konsepmu tentang seorang kawan yang meninggalkan? Ke luar pulau.

This is your first post. Edit or delete it and start blogging! Blog di WordPress.